ASAS DOMINUS LITIS BAGI HAKIM DI PENGADILAN TATA USAHA NEGARA DITINJAU DARI HUKUM POSITIF DAN SISTEM PERADILAN ISLAM

Rusman, Edi (2022) ASAS DOMINUS LITIS BAGI HAKIM DI PENGADILAN TATA USAHA NEGARA DITINJAU DARI HUKUM POSITIF DAN SISTEM PERADILAN ISLAM. Masters thesis, UIN Fatmawati Sukarno Bengkulu.

Text TESIS EDI.pdf Download (3MB)

Abstract

Rumusan penelitian ini adalah: 1) Bagaimana Penerapan asas Dominus Litis bagi hakim dalam mengadili sengketa berdasarkan putusan Peradilan Tata Usaha Negara? 2) Bagaimana Pengembangan asas Dominus Litis dalam memberi keadilan bagi masyarakat? 3) Bagaimana Pandangan sistem peradilan Islam terhadap asas Dominus Litis bagi hakim dalam mengadili sengketa Tata Usaha Negara? Jenis penelitian ini adalah jenis penlitian yuridis normatif/peneiltian kepustaka (library research). Pengumpulan data menggunakan teknik membaca, mengutif informasi. Penelitian ini menyimpulkan bahwa: 1) Penerapan Asas Dominus Litis Bagi Hakim Dalam Mengadili Sengketa Berdasarkan Putusan Peradilan Tata Usaha Negara Bengkulu sudah terlaksana setelah ditinjau dari dua (2) putusan hakim PTUN yaitu Putusan Nomor. 66/G/2021/Ptun.Bkl dan Putusan Nomor .9/G/2021/Ptun.Bkl. Dalam putusan tersebut, hakim Pengadilan Tata Usaha Negara Bengkulu menerapkan asas dominus litis upaya untuk menyeimbangkan kedudukan antara pihak Penggugat dan Penguasa yang berperkara yang bukan hanya mencari kebenaran prosedural namun juga menitikberatkan pada kebenaran subtansial. 2) Pengembangan Asas Dominus Litis dalam memberi keadilan bagi masyarakat yaitu hakim perlu aktif melakukan penemuan hukum serta mengedepankan paradigma menyelesaikan sengketa, bukan lagi paradigma memutus sengketa kemudian penerapan asas keaktifan hakim harus pula menerapkan ultra petita agar masyarakat memperoleh perlindungan hukum dan keadilan karena terbatasnya akses informasi dan masih ada perlakuan yang diskriminasi. 3) Tinjauan Sistem Peradilan Islam terhadap asas Dominus Litis bagi hakim dalam mengadili sengketa tata usaha negara memiliki kesamaan dengan Wilayah al-Mazalim yang merupakan lembaga peradilan khusus untuk menangani kezaliman para penguasa dan keluarganya terhadap hak-hak rakyat, menyangkut penyimpangan khalifah terhadap hukum�hukum syara’ atau yang menyangkut makna salah satu teks perundang-undangan yang sesuai dengan ketentuan dalam adopsi (tabanni)) penguasa. Asas Dominus Litis dalam Peradilan Islam bertujuan untuk menciptakan keseimbangan kedudukan antara para pihak yang tidak berimbang, sehingga tercapai keadilan bagi para pihak dan bagi masyarakat.

Actions (login required)

View Item