TINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP ADAT POTONG AYAM HITAM PADA PROSESI PERNIKAHAN (Studi Kasus di Desa Talang Benteng Kecamatan Muara Pinang Kabupaten Empat Lawang)

Diana, Diana (2018) TINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP ADAT POTONG AYAM HITAM PADA PROSESI PERNIKAHAN (Studi Kasus di Desa Talang Benteng Kecamatan Muara Pinang Kabupaten Empat Lawang). Diploma thesis, UIN Fatmawati Sukarno Bengkulu.

[img] Text
diana skripsi.pdf

Download (1MB)

Abstract

Pada prosesi pernikahan masyarakat Desa Talang Benteg melaksanakan adat potong ayam hitam dengan cara meletakkan ayam di perempatan jalan kemudian membiarkannya di tempat tersebut. Rumusan masalah dalam skripsi ini yaitu bagaimana tata cara pelaksanaan adat potong ayam hitam di Desa Talang Benteng, bagaimana tinjauan hukum Islam terhadap pelaksanaan adat potong ayam hitam di Desa Talang Benteng. Tujuan penelitian untuk mengetahui tata cara pelaksanaan adat potong ayam hitam di Desa Talang Benteng, untuk mengetahui tinjauan hukum Islam terhadap adat potong ayam di Desa Talang Benteng. Jenis penelitian ini adalah kualitatif yaitu melalui observasi, wawancara dan dokumentasi. Berdasarkan hasil penelitian proses pelaksanaan adat potong ayam hitam di Desa Talang Benteng melalui tiga tahap: pertama persiapan yaitu silaturahmi kepada tokoh adat, meminta untuk mendampingi selama adat dilaksanakan dan menyiapkan bahan dan peralatan, menetapkan waktu dan tempat pelaksanaan, kedua pelaksanan yaitu pihak keluarga dan tokoh adat berkumpul, lalu pergi ke perempatan jalan, meletakan ayam, pembakaran kemenyan, begeghum (mengundang), do‟a lalu pulang membiarkan ayam di sana. ketiga penundungan, dilaksanakan setelah pernikahan, pergi ke tempat adat dilangsungkan, lalu meletakkan makanan sisa pesta, lalu pulang dan membiarkan makanan di sana. Adapun tinjauan hukum Islam terhadap pelaksanaan adat potong ayam hitam pada prosesi pernikahan: tahap persiapan, silaturahmi hukumnya sunnah, bahan dan peralatan hukumnya boleh. Tahap pelaksaan pada poin bejeghum (mengundang) hukumnya haram, berdo‟a hukumnya sunnah muakad. Tahap penundungan hukumnya boleh. Meyakini bahwa orang yang mati dapat memberi manfaat dan mendatangkan mudharat kepada orang hidup hukumnya adalah haram.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: B Philosophy. Psychology. Religion > BL Religion
B Philosophy. Psychology. Religion > BP Islam. Bahaism. Theosophy, etc
H Social Sciences > HN Social history and conditions. Social problems. Social reform
K Law > K Law (General)
Divisions: Fakultas Syari'ah > Hukum Keluarga Islam
Depositing User: H John Hendri
Date Deposited: 03 Nov 2022 08:03
Last Modified: 03 Nov 2022 08:03
URI: http://repository.iainbengkulu.ac.id/id/eprint/10689

Actions (login required)

View Item View Item