SANKSI ADAT TERHADAP PERKAWINAN SEPOYANG DITINJAU DARI HUKUM ISLAM (Studi kasus di Desa Sukau Datang Kecamatan Pelabai Kabupaten Lebong)

Erawansyah, Justa (2018) SANKSI ADAT TERHADAP PERKAWINAN SEPOYANG DITINJAU DARI HUKUM ISLAM (Studi kasus di Desa Sukau Datang Kecamatan Pelabai Kabupaten Lebong). Other thesis, IAIN BENGKULU.

[img]
Preview
Text
SKRIPSI JUSTA ERAWANSYAH.pdf

Download (2MB) | Preview

Abstract

Sanksi Adat Terhadap Perkawinan Sepoyang Ditinjau Dari Hukum Islam (Studi Kasus di Desa Sukau Datang Kecamatan Pelabai Kabupaten Lebong) oleh Justa Erawansyah NIM. 1416111803. Ada dua persoalan yang dikaji dalam skripsi ini, yaitu (1) bagaimana pelaksanaan sanksi adat terhadap perkawinan sepoyang di Desa Sukau Datang, (2) bagaiman pandangan hukum Islam terhadap sanksi adat perkawinan sepoyang. Adapun tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana pelaksanaan sanksi adat perkawinan sepoyang di Desa Sukau Datang sudah sesuaikah dengan hukum Islam atau belum. Untuk mengungkap persoalaan tersebut secara mendalam dan menyeluruh, peneliti menggunakan metode kualitatif yaitu dengan melakukan penelitian langsung kelapangan untuk mendapatkan data dan fakta sanksi adat dalam perkawinan sepoyang di Desa Sukau Datang, kemudian data tersebut diuraikan dan dianalisis, dari analisis tersebut ditemukan bahwa (1) pelaksanaan sanksi adat perkawinan sepoyang terbagi ke dalam dua bentuk yakni sanksi moral dan sanksi pecah periuk, (2) sanksi adat dalam perkawinan sepoyang tidak sejalan dengan syari’at Islam, dikarenakan dalam pelaksanaanya berdampak pada terputusnya hubungan keluarga sepoyang antara pasangan pengantin.

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: K Law > K Law (General)
Divisions: Fakultas Syari'ah > Hukum Keluarga Islam
Depositing User: M.Pd.I irfan ahmad
Date Deposited: 09 Aug 2019 02:39
Last Modified: 15 Oct 2020 01:55
URI: http://repository.iainbengkulu.ac.id/id/eprint/3189

Actions (login required)

View Item View Item