ADAT BADARAK DALAM PERNIKAHAN DI KECAMATAN IPUH KABUPATEN MUKOMUKO DALAM PERSPEKTIF HUKUM ISLAM

Suhadi, Arman (2019) ADAT BADARAK DALAM PERNIKAHAN DI KECAMATAN IPUH KABUPATEN MUKOMUKO DALAM PERSPEKTIF HUKUM ISLAM. Diploma thesis, IAIN BENGKULU.

[img]
Preview
Text
ARMAN SUHADI.pdf

Download (1MB) | Preview

Abstract

Dalam hal ini persoalan yang akan di bahas pada skripsi, yaitu: (1). Bagaimana pelaksanaan adat badarak dalam pernikahan di Kecamatan Ipuh Kabupaten Mukomuko Dalam perspektif hukum Islam, (2). Bagaimana perspektif hukum Islam mengenai adat badarak dalam pernikahan di Kecamatan Ipuh Kabupaten Mukomuko. Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk menjelaskan bagaimana bentuk pelaksanaan adat badarak dalam pernikahan dan menjelaskan bagaimana perspektif hukum Islam mengenai adat badarak dalam pernikahan yang terjadi di Kecamatan Ipuh. Adapun metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian lapangan (field research) yaitu pengumpulan data secara langsung dilapangan. Terlebih dahulu akan menentukan daerah penelitian serta populasi dan sampelnya. Lokasi penelitian yang akan di ambil yaitu Kecamatan Ipuh Kabupaten Mukomuko sedangkan untuk sampel dan responden penelitian ini adalah ketua adat, kepala kaum, tokoh agama serta tokoh masyarakat. Teknik pengumpulan data ini menggunakan wawancara dan dokumentasi. Hasil dari penelitian yang dilakukan yaitu: (1) pelaksanaan adat badarak di Kecamatan Ipuh mempunyai kesamaan di tiap desa yang menjadi titik perbedaan hanya terletak pada acara adat, waktu serta tempat pelaksanaannya. (2) mengenai pemberian sanksi adat badarak di Kecamatan Ipuh itu dilatar belakangi oleh kesepakatan orang-orang adat, pegawai syarak dan para tetua desa lainnya yang ada di masyarakat tersebut. Ketentuan denda tidak dilaksanakannya adat badarak di Kecamatan Ipuh itu berkisar antara Rp. 1.000.000, - 5.000.000. (3) adapun pelaksanaan adat badarak dalam pernikahan tidak bertentangan dengan ajaran Islam, karena proses terjadinya adat badarak tersebut berbarengan dengan hari pernikahan. Adapun mengenai proses badarak yang diiringi dengan nyanyian dan tabuhan rebana serta tarian, hal tersebut dibolehkan karena termasuk kedalam memeriahkan walimah dan tidak mengandung unsur kemungkaran.

Item Type: Thesis (Diploma)
Uncontrolled Keywords: adat badarak, pernikahan, walimatul „urs, hukum islam („urf)
Subjects: H Social Sciences > HN Social history and conditions. Social problems. Social reform
H Social Sciences > HQ The family. Marriage. Woman
Divisions: Fakultas Syari'ah > Hukum Keluarga Islam
Depositing User: S.IP Muhammad Yusrizal
Date Deposited: 16 Sep 2019 02:04
Last Modified: 16 Sep 2019 02:04
URI: http://repository.iainbengkulu.ac.id/id/eprint/3470

Actions (login required)

View Item View Item