ANALISIS PESAN DAKWAH DALAM FILM DUKA SEDALAM CINTA

Istiqomah, Lathifah (2009) ANALISIS PESAN DAKWAH DALAM FILM DUKA SEDALAM CINTA. Diploma thesis, IAIN BENGKULU.

Preview

Text LATHIFAH ISTIQOMAH.pdf Download (2MB) | Preview

Abstract

Aktivitas dakwah dewasa ini makin merambah ke dunia perfilman, di antaranya Film Duka Sedalam Cinta. Dalam film tersebut, idealisme sang Produser, Helvy Tiana Rosa muncul sangat kuat terhadap hal yang bersifat prinsip, yakni tidak ada adegan kontak fisik antartokoh yang di luar layar mereka bukan mahram. Untuk memunculkan keharmonisan, sutradara harus pandai memvisualisasikan adegan. Berangkat dari fenomena tersebut, maka penulis memutuskan untuk melakukan kajian lebih mendalam terhadap film Duka Sedalam Cinta dalam rangka memahami pesan-pesan dakwah yang terkandung dalam film tersebut menggunakan analisis semiotika. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis pesan dakwah dalam film tersebut, yakni pesan dakwah akidah, syariah dan akhlak. Manfaat penelitian ini secara teoritis dapat memperkaya khazanah dan menjadi referensi bagi penulis selanjutnya, serta dapat menambah wawasan keilmuan mengenai karya yang berkaitan dengan dakwah. Secara praktis penelitian ini diharapkan pula dapat memotivasi para pelaksana dakwah untuk lebih memanfaatkan media sebagai saluran dakwah khususnya film. Jenis penelitian yang penulis gunakan adalah library research dengan menggunakan pendekatan kualitatif metode deskriptif, analisis semiotika Roland Barthes yang khusus menelaah penanda dan petanda pada sebuah objek. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa film Duka Sedalam Cinta berdurasi 98 menit terdapat pesan-pesan dakwah, yakni pesan dakwah aqidah yang disampaikan dalam film ini adalah tentang iman kepada dan iman kepada malaikat. Pesan dakwah syariah yang disampaikan adalah tentang ibadah, yakni mendirikan shalat, membayar zakat, mengenakan jilbab, dan tidak bersentuhan dengan lawan jenis yang bukan mahram. Pesan dakwah akhlak yang disampaikan pada film ini adalah tentang ta’awun (tolong menolong), saling memaafkan, bersedekah, bersikap sabar, adil dan bijaksana, serta istiqamah (teguh pendirian) dalam beragama Islam. Film ini pun tidak hanya ingin menyampaikan pesan dakwah aqidah, syariah, dan akhlak, tetapi juga mentarbiyah khalayak penonton untuk menjadi muslim dan pemimpin yang ideal. Selain itu, film ini juga memberi sanggahan terhadap kekeliruan memaknai jilbab, juga memberi kritik terhadap kinerja pemerintah

Actions (login required)

View Item