PENGARUH METODE EKSPERIMEN TERHADAP HASIL BELAJAR ILMU PENGETAHUAN ALAM (IPA) MATERI SIFAT DAN PERUBAHAN WUJUD BENDA SISWA KELAS IV SD NEGERI 113 BENGKULU SELATAN

Nopita Sari, Delsa (2019) PENGARUH METODE EKSPERIMEN TERHADAP HASIL BELAJAR ILMU PENGETAHUAN ALAM (IPA) MATERI SIFAT DAN PERUBAHAN WUJUD BENDA SISWA KELAS IV SD NEGERI 113 BENGKULU SELATAN. Diploma thesis, IAIN BENGKULU.

Preview

Text DELSA NOPITA SARI.pdf Download (20MB) | Preview

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh metode eksperimen terhadap hasil belajar IPA materi sifat dan perubahan wujud benda siswa kelas IV SDN 113 Bengkulu Selatan, yang terdiri dari dua kelas. Peneliti mengambil kelas IV A dan IV Buntuk dijadikan sampel yang berjumlah 18 orang sebagai kelas eksperimen dan 18 orang sebagai kelas kontrol. Jenis penelitian yang digunakan pada penelitian ini yaitu kuantitatif eksperimen semu (Quasi Eksperimental Design) dengan pendekatan The Non-Equivalent Control Group. Desain dalam penelitian ini adalah Nonequivalent Control Group Design, desain ini kelompok eksperimen maupun kelompok kontrol tidak dipilih secara random. Teknik pengumpulan data dengan observasi, tes dan dokumentasi. Setelah kemampuan pretest diperoleh, maka langkah selanjutnya adalah melakukan pembelajaran dengan metode eksperimen pada kelas IV. Sehingga diperoleh kemampuan posttest pada kelas eksperimen dengan nilai rata-rata 85,28. Bila dilihat dari frekuensi hasil belajar siswa terdapat 2 orang dengan persentase 11,15 % berada pada kelas atas dengan nilai 91,4 ke atas, terdapat 13 orang dengan persentase 72,25 % berada pada kelas sedang dengan nilai di antara 79,16 – 91,4, terdapat 3 orang dengan persentase 16,6 % berada pada kelas bawah dengan nilai 79,16 ke bawah. Sedangkan hasil belajar rata-rata pada kelas kontrol yaitu 70,28. Bila dilihat dari frekuensi hasil belajar siswa terdapat 4 orang dengan persentase 22,25 % berada pada kelas atas dengan nilai 77,64 ke atas, terdapat 10 orang dengan persentase 55,5 % berada pada kelas sedang dengan nilai di antara 62,92 – 77,64, terdapat 4 orang dengan persentase 22,25 % berada pada kelas bawah dengan nilai 62,92 ke bawah. Berdasarkan hasil perhitungan uji “t” yaitu 4,3103 yang apabila dibandingkan dengan ttabel dengan df atau db = (N1 + N2) – 2 = (18 + 18) - 2 = 34 pada taraf signifikan 5% atau 0,05 yaitu 2,0322 dan diperoleh thitung ≥ ttabel (4,3103 ≥ 2,0322 ) yang berarti hipotesis kerja (Ha) dalam penelitian ini diterima, yaitu terdapat pengaruh metode eksperimen terhadap hasil belajar IPA materi sifat dan perubahan wujud benda siswa kelas IV SDN 113 Bengkulu Selatan.

Actions (login required)

View Item