ANALISIS YURIDIS PERATURAN KOMISI PEMILIHAN UMUM NOMOR 20 TAHUN 2018 TENTANG LARANGAN MANTAN NARAPIDANA KORUPSI MENJADI BAKAL CALON ANGGOTA LEGISLATIF PERSPEKTIF HUKUM ISLAM

Sahri, Alam (2019) ANALISIS YURIDIS PERATURAN KOMISI PEMILIHAN UMUM NOMOR 20 TAHUN 2018 TENTANG LARANGAN MANTAN NARAPIDANA KORUPSI MENJADI BAKAL CALON ANGGOTA LEGISLATIF PERSPEKTIF HUKUM ISLAM. Diploma thesis, IAIN BENGKULU.

Preview

Text ALAM SAHRI.pdf Download (1MB) | Preview

Abstract

Kombinasi antarademokrasidansystemnomokrasimeniscayakanbahwapenerapankedaulatanrakyat dengan kebebasannya harus di batasi padakedaulatanhukum ,didalammendistribusikankedaulatanrakyat Negara Indonesia membentuksuatulembaga yang independen , merdekadanmandiriyaitukomisipemilihanumumatau KPU KPU jugamemproduksiprodukhukumkhususberkenaandengansegalasesuatu tentangaturan administratif pemilu peraturan komisipemilihanumum( PKPU ) Gejolakperihalaturanhukumini di awalidengansalahsatupasal PKPU yang melarangmantannarapidanakorupsiuntukmendaftarmenjadibakalcalonanggotalegislati f Penelitianinimerupakanpenelitiannormatifdanpustaka yang memilikiobjekkajianyatu PKPU nomor 20 tahun 2018 dimanaaturantersebut di pandangdarisudutyuridisnya Setelah di lakukanpembahasandanpenganalisisandisimpulkanbahwaKetentuanpasal 4 ayat (3), pasal 11 ayat (1) huruf d PKPU Nomor 20 tahun 2018 sepanjangfrasa“mantanterpidanakorupsi” dinyatakanbertentangandenganundangundangnomor 7 tahun 2017 tentangpemilihanumum yang membolehkanmantannarapidanamencalonkandiriasalkandengancatatanmemproklamir kandiri di hadapan public bahwa yang bersangkutanadalahseorangmantannarapidana DalamIslamkriteriaahlulhalliwalaqdiseseorangharusmempunyaiintegritasserta ahlakulkarimahtaatasashukum yang lebihrendahderajatnyanamunBagIslamjugatidakbolehhukum yang lebih rendahbertentangandenganhukum yang lebihtinggiseperticontohnyaijma‟ atau fatwa ulamatidakbolehbertentangandengan alqurandanhadistdalamhukumpidanaIslamjugamenolakseorang di hukumtidakberdasarkanamar putusandariqodi, kalaupunadaharusmelaluiputusanpengadlan

Actions (login required)

View Item