IMPLEMENTASI REWARD DAN PUNISHMENT DALAM PENYEMBUHAN PASIEN DISABILITAS MENTAL DI BALAI REHABILITAS SOSIAL PENYANDANG DISABILITAS MENTAL DHARMA GUNA BENGKULU IMPLEMENTASI REWARD DAN PUNISHMENT DALAM PENYEMBUHAN PASIEN DISABILITAS MENTAL DI BALAI REHABILITAS SOSIAL PENYANDANG DISABILITAS MENTAL DHARMA GUNA BENGKULU IMPLEMENTASI REWARD DAN PUNISHMENT DALAM PENYEMBUHAN PASIEN DISABILITAS MENTAL DI BALAI REHABILITAS SOSIAL PENYANDANG DISABILITAS MENTAL DHARMA GUNA BENGKULU

Juita, Ranti (2020) IMPLEMENTASI REWARD DAN PUNISHMENT DALAM PENYEMBUHAN PASIEN DISABILITAS MENTAL DI BALAI REHABILITAS SOSIAL PENYANDANG DISABILITAS MENTAL DHARMA GUNA BENGKULU IMPLEMENTASI REWARD DAN PUNISHMENT DALAM PENYEMBUHAN PASIEN DISABILITAS MENTAL DI BALAI REHABILITAS SOSIAL PENYANDANG DISABILITAS MENTAL DHARMA GUNA BENGKULU IMPLEMENTASI REWARD DAN PUNISHMENT DALAM PENYEMBUHAN PASIEN DISABILITAS MENTAL DI BALAI REHABILITAS SOSIAL PENYANDANG DISABILITAS MENTAL DHARMA GUNA BENGKULU. Other thesis, IAIN Bengkulu.

[img] Text
skripsi ranti word.docx

Download (4MB)

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui Implementasi Reward dan Punishment Dalam Penyembuhan Pasien Disabilitas Mental di Balai Rehabilitas Sosial Penyandang Disabilitas Mental (BRSPDM) Dharma Guna Bengkulu. Untuk mengungkap persoalan tersebut secara mendalam dan menyeluruh, penelitian ini menggunakan metode kualitatif yang bermanfaat untuk memberikan informasi, fakta, dan data mengenai Implementasi Reward dan Punishment Dalam Penyembuhan Pasien Disabilitas Mental. Teknik pemilihan informan menggunakan teknik purposive sampling yaitu menentukan informan berdasarkan kriteria yang sudah peneliti tetapkan. Jumlah informan dalam penelitian ini 7 orang, 5 orang sebagai informan inti dan 2 orang sebagai informan pendukung. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini terdiri dari observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil temuan penelitian, bahwa implementasi reward dan punishment dalam penyembuhan pasien disabilitas mental yakni, petugas memberikan reward dan punishment itu pada saat kegiatan penyembuhan/rehabilitasi pasien disabilitas mental misalnya bimbingan psikososial dan bimbingan mental spiritual. Bentuk reward dan punishment yang diberikan yakni berupa rokok, makanan, pujian, acuan jempol, sentuhan, motivasi, uang (reward), menyanyi, push up, peringatan, teguran, dimasukkan keruang isolasi (punishment). Reward dan punishment ini diberikan pada setiap pasien/penerima manfaat yang melakukan hal-hal yang perlu diberi reward dan punishment dengan tidak membeda-bedakan usia, jenis penyakit, maupun jenis kelamin.

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: H Social Sciences > HM Sociology
Divisions: Ushuluddin Adab dan Dakwah > Bimbingan Konseling Islam
Depositing User: ms yuliana saputri
Date Deposited: 03 Sep 2021 07:14
Last Modified: 03 Sep 2021 07:14
URI: http://repository.iainbengkulu.ac.id/id/eprint/6223

Actions (login required)

View Item View Item