TRANSFORMASI TAREKAT SYATTARIYAH DAN IMPLIKASINYA TERHADAP MASYARAKAT DI DESA SANGGARAN AGUNG KECAMATAN DANAU KERINCI KABUPATEN KERINCI

RUSYDI, MHD (2021) TRANSFORMASI TAREKAT SYATTARIYAH DAN IMPLIKASINYA TERHADAP MASYARAKAT DI DESA SANGGARAN AGUNG KECAMATAN DANAU KERINCI KABUPATEN KERINCI. Masters thesis, UIN FAS BENGKULU.

[img]
Preview
Text
TESIS MHD. RUSYDI.pdf

Download (1MB) | Preview

Abstract

ABSTRAK TRANSFORMASI TAREKAT SYATTARIYAH DAN IMPLIKASINYA TERHADAP MASYARAKAT DI DESA SANGGARAN AGUNG KECAMATAN DANAU KERINCI KABUPATEN KERINCI Penulis MHD. RUSYDI NIM 1911560001 Pembimbing : 1. Dr. Suwarjin, MA 2. Dr. Murkilim, M.Ag Latar belakang penelitian ini adalah adanya transformasi yang terjadi dalam kelompok Tarekat Syattariyah di Desa Sanggaran Agung, adapun rumusan masalah dalam penelitian ini adalah : 1) Bagaimana Transformasi Tarekat Syattariyah di Desa Sanggaran Agung? 2) Bagaimana Implikasinya terhadap Masyarakat di Desa Sanggaran Agung ? Jenis penelitian adalah penelitian kualitatif dengan pendekatan fenomenologi. Pengumpulan data menggunakan teknik wawancara, observasi, dokumentasi dan teknik analisis data menggunakan metode analisis deskriptif-analisis. Penelitian ini menyimpulkan bahwa : 1) Tarekat Syattariyah di Desa Sanggaran Agung Kec. Danau Kerinci Kab. Kerinci mengalami transformasi dalam dua bidang, pertama dalam bidang substansi ajaran dan yang kedua dalam metode pengajaran, adapun transformasi dalam bidang substansi ajaran yaitu : a. penyederhanaan prosesi bai‟at yang sebelumnya diterapkan syarat yang sangat ketat seperti berpuasa, membaca zikir tertentu, tidur dalam keadaan berwudhu, memperbanyak sholat sunnat tertentu dan lain-lain b. menghilangkan sebagian tradisi keagamaan tarekat syattariyah yang selama ini menjadi bahan perdebatan di tengah masyarakat seperti khutbah jum‟at menggunakan bahasa arab, shalat qadha satu tahun sekali, shalat sunnat lailatu qadar akan tetapi masih ada sebagian tradisi keagamaan yang masih tetap dilaksanakan sampai saat ini yaitu shalat 40 hari secara berjamaah c. meninggalkan ajaran wahdatul wujud yang menurut kalangan tarekat butuh pemahaman yang mendalam untuk memahaminya dan dianggap tidak terlalu penting untuk diajarkan, adapun transformasi dalam bidang metode pengajaran ialah : a. pembagian murid tarekat menjadi dua yaitu tinggat awal dan tingkat atas, hal ini dimaksudkan agar para murid tarekat benar-benar siap secara syari‟at untuk masuk lebih jauh ke dalam dunia tarekat b. membudayakan kegiatan zikir dan tahlil berjamaah dalam peringatan hari-hari besar keagamaan c. adanya semangat dan militansi dalam berdakwah d. mempunyai tradisi hafalan yang cukup kuat. 2) implikasi tarekat syattariyah terhadap pengikutnya yaitu : terjadi peningkatan kualitas keimanan dikalangan penganutnya hal ini di tandai dengan meningkatnya amal ibadah, mempunyai adab yang sangat baik dan mempunyai hubungan sosial yang sangat kuat.

Item Type: Thesis (Masters)
Uncontrolled Keywords: Transformasi, Tarekat Syattariyah, Implikasi
Subjects: L Education > L Education (General)
Divisions: PASCASARJANA > Pendidikan Agama Islam
Depositing User: Syahril Syahril M.Ag
Date Deposited: 04 Nov 2021 07:19
Last Modified: 04 Nov 2021 07:19
URI: http://repository.iainbengkulu.ac.id/id/eprint/7528

Actions (login required)

View Item View Item