Hadis Larangan Jual Beli Di Masjid (Studi Kritik Dan Pemahaman Hadis)

Noviser, Ofri Merzan (2022) Hadis Larangan Jual Beli Di Masjid (Studi Kritik Dan Pemahaman Hadis). Diploma thesis, UIN Fatmawati Sukarno Bengkulu.

[img]
Preview
Text (Skripsi)
OFRI MERZAN NOVISER.pdf

Download (1MB) | Preview

Abstract

Hadis Larangan Jual Beli Di Masjid (Studi Kritik Dan Pemahaman Hadis). Penelitian ini dilatar belakangi oleh hadis Nabi saw yang di riwayatkan oleh Sunan At-Tirmidzi tentang larangan jual beli di masjid karena terdapat perbedaan pendapat umat Islam dalam memahami hadis tersebut. Sebagian umat Islam memahami larangan tersebut bersifat mutlak, namun sebagian yang lain dalam prakteknya melakukan transaksi di teras masjid. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) Bagaimana kualitas hadis larangan jual beli di masjid (2) Bagaimana pemahaman yang tepat tentang hadis larangan jual beli di masjid. Adapun penelitian ini merupakan Library Research, atau penelitian kepustakaan. Penelitian kepustakaan adalah mengkaji buku-buku atau kitabkitab hadis yang membahas tentang larangan jual beli di masjid. Kemudian sumber data dalam penelitian ini ada dua yaitu sumber data primer dan skunder. Sumber data primer adalah yang memuat data asli tentang hadis larangan jual beli di masjid pada kitab Jami at-Tirmidzi dan sekundernya adalah data-data yang terkait tentang hadis larangan jual beli di masjid. Hasil dari penelitian ini adalah Sanad dan matan hadis tentang larangan jual beli di masjid rawinya bersifat tsiqqah dan kualitas hadis tentang larangan jual beli di masjid adalah shahih. Karena setelah diteliti sanad hadis tentang larangan jual beli di masjid bersifat muttasil atau bersambung sampai kepada Rasulullah SAW, rawinya bersifat adil, kuat hafalannya, dan tidak ada cacat maupun janggal. Pemahaman yang tepat terhadap hadis larangan jual beli di masjid adalah pemahaman hadis dengan metode tekstual, hadis tersebut menunjukkan bahwa adanya perintah dari Rasulullah untuk melarang melakukan jual beli di dalam masjid. Dalam hadits di atas Nabi saw memerintahkan berhati-hati dari perkara syubuhat (yang masih samar), di mana perkara ini dekat dengan daerah terlarang. Siapa yang menjauhi daerah terlarang ini, maka ia telah menjaga agama dan kehormatannya.

Item Type: Thesis (Diploma)
Uncontrolled Keywords: Hadis, Kritik Sanad, Matan dan Kontekstual.Jual Beli Di Masjid
Subjects: B Philosophy. Psychology. Religion > BP Islam. Bahaism. Theosophy, etc
Divisions: Ushuluddin Adab dan Dakwah > Tafsir Hadits
Depositing User: Arlan Arlan fairuz
Date Deposited: 30 Mar 2022 07:37
Last Modified: 30 Mar 2022 07:37
URI: http://repository.iainbengkulu.ac.id/id/eprint/8145

Actions (login required)

View Item View Item