Ningsih, Surya (2022) DAMPAK PASANGAN PECANDU GADGET TERHADAP KEHARMONISAN KELUARGA PERSPEKTIF HUKUM ISLAM (Studi Di Desa Riak Siabun Kecamatan Sukaraja Kabupaten Seluma). Diploma thesis, UIN Fatmawati Sukarno.
Text
SURYA NINGSIH.pdf Download (13MB) |
Abstract
ABSTRAK Surya Ningsih NIM: 1811110037, Judul skripsi “ Dampak Pasangan Pecandu Gadget Terhadap Keharmonisan Keluarga Perspektif Hukum Islam Studi Di Desa Riak Siabun Kecamatan Sukaraja Kabupaten Seluma”. Program Studi Hukum Keluarga Islam, Fakultas Syariah, Universitas Islam Negeri Fatmawati Sukarno Bengkulu. 2022, 101 halaman. Yang menjadi permasalahan dalam penelitian ini adalah (1) Bagaimana dampak negatif pasangan pecandu gadget terhadap keharmonisan keluarga didesa Riak Siabun Kecamatan Sukaraja Kabupaten seluma? (2) Bagaimana solusi dalam perspektif hukum islam mengenai dampak pasangan pecandu gadget terhadap keharmonisan keluarga didesa Riak Siabun Kecamatan Sukaraja Kabupaten Seluma?. Adapun tujuan penelitian yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah (1) Untuk mencari kejelasan mengenai dampak negatif pasangan pecandu gadget terhadap keharmonisan keluarga didesa Riak Siabun Kecamatan Sukaraja Kabupaten seluma. (2) Untuk mencari kejelasan mengenai solusi dalam perspektif hukum islam mengenai dampak pasangan pecandu gadget terhadap keharmonisan keluarga didesa Riak Siabun Kecamatan Sukaraja kabupaten seluma. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian lapangan ( fiel research), sedangkan sumber bahan primer diproleh dari wawancara langsung dari sumbernya yaitu 20 responden dan beberapa masyarakat desa. untuk bahan sekundernya diperoleh dari sumber yang sudah ada seperti buku, skripsi, jurnal dan data-data lainnya yang berhubungan dengan judul penelitian. Hasil penelitian mengungkapkan bahwa dampak negatif pasangan pecandu gadget terhadap keharmonisan keluarga didesa Riak Siabun Kecamatan Sukaraja Kabupaten seluma yaitu Hilangnya rasa saling percaya, melupakan tanggung jawab dalam beribadah, perselingkuhan dan kesulitan dalam ekonomi. Sedangkan untuk solusi dari pihak pasangan pecandu yaitu musyawarah, pisah sementara dan cerai. Dalam perspektif hukum islam menganjurkan untuk bermusyawarah dalam menyelesaikan masalah, sedangkan untuk pisah sementara dan cerai kurang dianjurkan karena memiliki banyak dampak negatif seperti menjauh satu sama lain, tidak menyelesaikan masalah, isu pribadi diketahui orang lain, dan membuat anak menjadi bingung. .
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Kata Kunci : Pasangan, Pecandu Gadget, Keharmonisan, Perspektif Hukum Islam. |
Subjects: | H Social Sciences > HM Sociology K Law > K Law (General) |
Depositing User: | ms yuliana saputri |
Date Deposited: | 07 Jun 2022 08:17 |
Last Modified: | 07 Jun 2022 08:17 |
URI: | http://repository.iainbengkulu.ac.id/id/eprint/8596 |
Actions (login required)
View Item |