Nurullah, Siti Afifah (2022) TINJAUAN HUKUM EKONOMI SYARIAH TERHADAP PRAKTIK JASA PERANTARA JUAL BELI KOPI DI DESA TANJUNG AUR KECAMATAN MAJE KABUPATEN KAUR. Diploma thesis, UIN Fatmawati Sukarno Bengkulu.
Text
Skripsi Afifah fixs word.pdf Download (3MB) |
Abstract
ABSTRAK Tinjauan Hukum Ekonomi Syariah Terhadap Praktik Jasa Perantara Jual Beli Kopi Di Desa Tanjung Aur Kecamatan Maje Kabupaten Kaur. Oleh: Siti Afifah Nurullah, NIM: 1811120076. Pembimbing I: Dr. H. Khairuddin Wahid, M.Ag dan Pembimbing II: Ifansyah Putra, M.Sos Ada dua permasalahan yang dikaji dalam skripsi ini, yaitu (1) Bagaimana praktik jasa perantara jual beli kopi di Desa Tanjung Aur Kecamatan Maje Kabupaten Kaur, (2) Bagaimana Tinjauan Hukum Ekonomi Syariah terhadap praktik jasa perantara jual beli kopi di Desa Tanjung Aur Kecamatan Maje Kabupaten Kaur. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui bagaimana praktik jasa perantara jual beli kopi di Desa Tanjung Aur Kecamatan Maje Kabupaten Kaur dan untuk mengetahui bagaimana tinjauan Hukum Ekonomi Syariah terhadap praktik jasa perantara jual beli kopi di Desa Tanjung Aur Kecamatan Maje Kabupaten Kaur. Jenis penelitian yang akan dilakukan yaitu penelitian lapangan (field research) dengan menggunakan penelitian kualitatif. Informan ditentukan dengan teknik purposive sampling. Yang menjadi informan dalam penelitian ini adalah petani kopi dan perantara jual beli. Jumlah informan yaitu 14 orang. Hasil penelitian mengungkapkan bahwa: (1) Praktik jasa perantara jual beli kopi di Desa Tanjung Aur dilakukan antara petani kopi dan perantara jual beli. Petani memberikan kuasa kepada perantara untuk menjualkan hasil kopi yang mereka peroleh kepada pedagang besar atau pembeli hasil pertanian berjumlah besar. Setelah kopi terjual baru kemudian petani akan menerima hasil penjualan yang diberikan perantara. (2) Tinjauan Hukum Ekonomi Syariah terhadap praktik jasa perantara jual beli kopi di Desa Tanjung Aur hukumnya Haram atau tidak diperbolehkan. Sebagaimana yang ditegaskan dalam Al-Qur‟an As-Syu‟ara ayat 183 yang artinya Dan janganlah kamu merugikan manusia pada hak-haknya dan janganlah kamu merajalela di muka bumi dengan membuat kerusakan, dan sesuai dengan kaidah fiqih yaitu kemudharatan hendaklah dihilangkan. viii Sehingga suatu perbuatan yang dapat mendatangkan kemudharatan atau kerugian antara satu pihak dengan yang lain tidak diperbolehkan.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Kata Kunci : Jual Beli, Perantara (Samsarah), Hukum Ekonomi Syariah |
Subjects: | K Law > K Law (General) |
Divisions: | Fakultas Syari'ah > Hukum Ekonomi Islam |
Depositing User: | ms yuliana saputri |
Date Deposited: | 14 Jun 2022 08:06 |
Last Modified: | 14 Jun 2022 08:06 |
URI: | http://repository.iainbengkulu.ac.id/id/eprint/8698 |
Actions (login required)
View Item |