TINJAUAN HUKUM EKONOMI SYARIAH TERHADAP AKAD KERJASAMA ANTARA PEMILIK MODAL DENGAN PENGELOLA USAHA PADA FOTOCOPY AL-ZAM DI KELURAHAN PAGAR DEWA KECAMATAN SELEBAR KOTA BENGKULU

Ulandari, Febi (2022) TINJAUAN HUKUM EKONOMI SYARIAH TERHADAP AKAD KERJASAMA ANTARA PEMILIK MODAL DENGAN PENGELOLA USAHA PADA FOTOCOPY AL-ZAM DI KELURAHAN PAGAR DEWA KECAMATAN SELEBAR KOTA BENGKULU. Diploma thesis, UIN Fatmawati Sukarno Bengkulu.

[img] Text (Sjkripsi)
FEBRI ULANDARI.pdf

Download (1MB)

Abstract

Ada dua permasalahan yang dikaji dalam skripsi ini, yaitu (1) Bagaimana Praktik Akad Mudharabah Antara Pemodal Dengan Pengelola Usaha Fotocopy Al Zam Di Kelurahan Pagar Dewa Kecamatan Selebar Kota Bengkulu, (2) Bagaimana Tinjauan Hukum Ekonomi Syariah Tentang Praktik Akad Mudharabah Antara Pemodal Dengan Usaha Fotocopy Al Zam Di Kelurahan Pagar Dewa Kecamatan Selebar Kota Bengkulu. Tujuan dari penelitian ini yaitu Untuk Mengetahui Bagaimana Praktik Akad Mudharabah Antara Pemodal Dengan Pengelola Usaha Fotocopy Al Zam Di Kelurahan Pagar Dewa Kecamatan Selebar Kota Bengkulu dan Untuk Mengetahui Bagaimana Tinjauan Hukum Ekonomi Syariah Tentang Praktik Akad Mudharabah Antara Pemodal Dengan Usaha Fotocopy Al Zam Di Kelurahan Pagar Dewa Kecamatan Selebar Kota Bengkulu. Metode Penelitian yang digunakan adalah pendekatan kualitatif dan jenis penelitian ini adalah penelitian lapangan (field research). Yang menjadi informan dalam penelitian ini adalah pemilik modal dan pengelola usaha. Hasil penelitian ini mengungkapkan bahwa: (1) Praktik kerja sama bagi hasil yang dilakukan Fotocopy Al Zam tidak seperti praktik yang terjadi pada umumnya, sebab pelaksanaan yang dilakukan adalah Zam sebagai pihak pemilik modal dan Danu sebagai pihak pengelola menyalahi perjanjian awal. pemilik modal mengalihkan atas pembayaran sewa kepada pengelola modal. Hal tersebut atas dasar kesepakatan salah satu pihak yaitu pihak pemilik modal tanpa ada pemberitahuan terlebih dahulu kepada pengelola. ix Pengalihan hak atas dasar pembayaran sewa bangunan yang dilakukan dalam praktik ini tidak menyebabkan perubahan terhadap persentase bagi hasil. Pemilik modal tetap mendapat 60% dan pengelola mendapat 40%. (2) Tinjauan Hukum Ekonomi Syariah terhadap praktik kerja sama bagi hasil antara pemilik modal dan pengelola usaha pada Fotocopy Al Zam Kelurahan Pagar Dewa tidak sesuai menurut syara‟. Hal ini disebabkan pihak pemilik modal mengalihkan hak dan kewajiban kepada pihak pengelola modal tanpa ada persetujuan salah satu pihak. Pengalihan tersebut yaitu mengalihkan kewajiban atas pembayaran karyawan dan pembayaran sewa toko. Menurut Hukum Ekonomi Syariah praktik pengalihan hak dan kewajiban yang dilakukan oleh pemilik modal itu tidak diperbolehkan dan haram hukumnya. Hal yang dilakukan oleh pemilik modal mengalihkan hak dan kewajibannya dan mendapatkan keuntungan yang lebih besar, hal tersebut dinamakan riba karena pihak pengelola modal merasa terdzalimi atas pengalihan yang dilakukan oleh pemilik modal, dan praktik tersebut tidak di perbolehkan dan ada dalil yang mengharamkannya

Item Type: Thesis (Diploma)
Uncontrolled Keywords: Kata Kunci :Hukum Ekonomi Syariah, Akad Mudharabah, Fotocopy
Subjects: H Social Sciences > HX Socialism. Communism. Anarchism
K Law > K Law (General)
Divisions: Fakultas Syari'ah > Hukum Ekonomi Islam
Depositing User: ms yuliana saputri
Date Deposited: 16 Jun 2022 05:55
Last Modified: 16 Jun 2022 05:55
URI: http://repository.iainbengkulu.ac.id/id/eprint/8790

Actions (login required)

View Item View Item