PRAKTEK GANTI RUGI DALAM RENTAL MOBIL PERSPEKTIF HUKUM EKONOMI SYARIAH (Studi Terhadap Rental Mobil di Kota Bengkulu)

Octavia, Vevi (2022) PRAKTEK GANTI RUGI DALAM RENTAL MOBIL PERSPEKTIF HUKUM EKONOMI SYARIAH (Studi Terhadap Rental Mobil di Kota Bengkulu). Diploma thesis, UIN Fatmawati Sukarno Bengkulu.

[img] Text (Skripsi)
VEVI OCTAVIA.pdf

Download (6MB)

Abstract

Dari latar belakang yang telah dikemukakan ada dua persoalan yang dibahas yakni: bagaimana praktek ganti rugi dalam rental mobil di kota Bengkulu, dan bagaimana tinjauan hukum ekonomi syariah terhadap praktek ganti rugi dalam rental mobil di kota Bengkulu. Jenis penelitian ini adalah penelitian lapangan (Filed Ressearch), pendekatan yang digunakan yaitu deskriptif kualitatif, dimana penelitian diharapkan menghasilkan data deskriptif berupa data-data tertulis atau lisan dari orang-orang dan perilaku yang dapat diamati. Penelitian ini menyimpulkan bahwa pelaksanaan praktek ganti rugi dalam rental mobil di kota Bengkulu antara pengelola rental dengan penyewa mobil, sebagaimana telah ditentukan dalam perjanjian berdasarkan tinjauan hukum ekonomi syariah dalam hal ini Erwin Rental dan Edo Rental menggunakan pola jika terjadi kerusakan kecil pada mobil maka yang bertanggung jawab memperbaiki adalah penyewa dan jika terjadi kerusakan besar pada mobil maka yang bertanggung jawab pengelola rental dan pihak auransi, menurut hukum ekonomi syariah pola ini sah karena sesuai dengan Istihsan bil ‘Urfi. Nadiva Rental dan Iqbal Rental menggunakan pola jika terjadi kerusakan bukan karena kelalaian dari penyewa maka yang bertanggung jawab memperbaiki adalah pengelola rental, menurut hukum ekonomi syariah pola ini sah karena sesuai dengan pasal 313 ayat 2 buku II Kompilasi Hukum Ekonomi Syariah. Jon Rental dan Kalu Rental menggunakan pola jika terjadi kerusakan kecil atau besar pada mobil baik karena kelalaian atau tidak yang bertanggung jawab memperbaiki adalah penyewa. Menurut hukum ekonomi syariah pola ini batal karena bertentangan dengan pasal 313 ayat 2 buku II Kompilasi Hukum Ekonomi Syariah dan ketentuan Ta’wid No 43 Tahun 2004 menurut Fatwa DSN-MUI. Selain itu pembebanan ganti rugi sepenuhnya kepada penyewa mengandung dharar dan termasuk tindakan dzalim terhadap penyewa.

Item Type: Thesis (Diploma)
Uncontrolled Keywords: Kata Kunci: Akad, Ijarah, Ganti Rugi
Subjects: H Social Sciences > HC Economic History and Conditions
K Law > K Law (General)
Divisions: Fakultas Syari'ah > Hukum Ekonomi Islam
Depositing User: ms yuliana saputri
Date Deposited: 17 Jun 2022 01:06
Last Modified: 17 Jun 2022 01:06
URI: http://repository.iainbengkulu.ac.id/id/eprint/8799

Actions (login required)

View Item View Item