PENGARUH RISIKO KREDIT (NPL), RISIKO LIKUIDITAS (LDR), RISIKO OPERASIONAL (BOPO) TERHADAP PROFITABILITAS KEUANGAN PERBANKAN SYARIAH YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA PERIODE 2014-2016

WIDDIA, WIDDIA (2018) PENGARUH RISIKO KREDIT (NPL), RISIKO LIKUIDITAS (LDR), RISIKO OPERASIONAL (BOPO) TERHADAP PROFITABILITAS KEUANGAN PERBANKAN SYARIAH YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA PERIODE 2014-2016. Diploma thesis, UIN Fatmawati Sukarno Bengkulu.

Text SKRIPSI WIDDIA LENGKAP.pdf Download (3MB)

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui 1) Pengaruh Risiko Kredit (NPL) terhadap profitabilitas keuangan (ROA) perbankan syariah yang terdaftar di bursa efek Indonesia 2) Pengaruh Risiko Likuiditas (LDR) terhadap profitabilitas keuangan (ROA) perbankan syariah yang terdaftar di bursa efek Indonesia 3) Pengaruh Risiko Operasional (BOPO) terhadap profitabilitas keuangan (ROA) perbankan syariah yang terdaftar di bursa efek Indonesia. Untuk mengungkapkan persoalan tersebut, peneliti menggunakan kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak terdapat pengaruh resiko kredit (X1) terhadap profitabilias keuangan (Y) perbankan syariah yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia yaitu sebesar 0,644 dimana nilai tersebut < 0,05 maka artinya terdapat pengaruh antar variabel jika resiko kredit meningkat, maka profitabilias keuangan akan menurun. Terdapat pengaruh Risiko Liquiditas (X2) terhadap profitabilias keuangan (Y) perbankan syariah yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia yaitu sebesar 0,046 dimana nilai tersebut < 0,05 maka artinya terdapat pengaruh antar variabel jika resiko kredit meningkat, maka profitabilias keuangan akan meningkat juga. Terdapat pengaruh resiko operasional (X2) terhadap profitabilias keuangan (Y) perbankan syariah yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia yaitu sebesar 0,044 dimana nilai tersebut < 0,05 maka artinya terdapat pengaruh antar variabel jika resiko operasional meningkat, maka profitabilias keuangan akan meningkat juga.

Actions (login required)

View Item