TINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP PELAKSANAAN BAGI HASIL PEMELIHARAAN HEWAN KAMBING (Studi Kasus Di Desa Lingge Kecamatan Pendopo Kabupaten Empat Lawang)

Pertiwi, Tresni (2018) TINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP PELAKSANAAN BAGI HASIL PEMELIHARAAN HEWAN KAMBING (Studi Kasus Di Desa Lingge Kecamatan Pendopo Kabupaten Empat Lawang). Diploma thesis, UIN Fatmawati Sukarno Bengkulu.

[img] Text
pdf tiwi.pdf

Download (2MB)

Abstract

Permasalahan yang akan dikaji dalam skripsi ini, yaitu 1. Bagaimana Pelaksanaan bagi hasil pemeliharaan hewan kambing di Desa Lingge Kecamatan Pendopo Kabupaten Empat Lawang 2. Bagaimana tinjauan hukum islam terhadap pelaksanaan bagi hasil pemeliharaan hewan kambing di Desa Lingge Kecamatan Pendopo Kabupaten Empat Lawang. Tujuan penulisan ini untuk mengetahui serta mendeskripsikan pelaksanaan bagi hasil dalam pemeliharaan hewan kambing dan untuk mengetahui pandangan hukum Islam terhadap pelaksanaan bagi hasil pemeliharaan hewan kambing di Desa Lingge Kecamatan Pendopo Kabupaten Empat Lawang.Penelitian ini merupakan penelitian lapangan di Desa Lingge Kecamatan Pendopo Kabupaten Empat Lawang. Adapun yang menjadi subjek penelitian di sini adalah pemilik kambing dan pengelola atau pemelihara dengan sistem bagi hasil. Penelitian ini menggunakan teknik non random sampel yaitu pengambilan sampel yang tidak semua anggota sampel diberi kesempatan untuk dipilih sebagai anggota sampel. Pengambilan sampel ini dengan purposive sampling yaitu teknik pengambilan sampel sumber data dengan pertimbangan tertentu atau dengan menetapkan ciri sesuai dengan tujuan. Metode yang digunakan adalah wawancara dan dokumentasi. Bagi hasil pemeliharaan hewan kambing di Desa Lingge Kecamatan Pendopo Kabupaten Empat Lawang. Dari hasil penelitian menunjukkan bahwa, pemilik hewan kambing melakukan wanprestasi atau ingkar terhadap akad yaitu pemilik kambing menarik kembali kambing yang sedang bunting yang seharusnya menjadi jatah pemelihara dari sipemelihara karena terdesak kebutuhan ekonomi atau lainnya, dan sipemelihara hanya diberikan imbalan sejumlah uang, tetapi tidak sesuai dengan nisbah bagi hasil harga anak kambing atau nisbah keuntungan di awal. Dan jika ditinjau dari hukum Islam maka Pembagian hasil atau pembagian keuntungan atas wanprestasi yang dilakukan pemilik kambing tidak sah karena tidak sesuai dengan nisbah bagi hasil yang disepakati bersama.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: B Philosophy. Psychology. Religion > BL Religion
B Philosophy. Psychology. Religion > BP Islam. Bahaism. Theosophy, etc
H Social Sciences > HN Social history and conditions. Social problems. Social reform
K Law > K Law (General)
Divisions: Fakultas Syari'ah > Hukum Ekonomi Islam
Depositing User: H John Hendri
Date Deposited: 04 Nov 2022 02:54
Last Modified: 04 Nov 2022 02:54
URI: http://repository.iainbengkulu.ac.id/id/eprint/10873

Actions (login required)

View Item View Item