UPAYA GURU PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DALAM PEMBINAAN AKHLAK SISWA SMP NEGERI 6 BENGKULU TENGAH

JULIANTO, DARMAWAN (2019) UPAYA GURU PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DALAM PEMBINAAN AKHLAK SISWA SMP NEGERI 6 BENGKULU TENGAH. Other thesis, IAIN Bengkulu.

Preview

Text SKRIPSI darmawan pdf.pdf Download (1MB) | Preview

Abstract

DARMAWAN JULIANTO (1416513082) “Upaya Guru Pendidikan Agama Islam dalam Pembinaan Akhlak Siswa SMP Negeri 6 Bengkulu Tengah”. Program Studi Pendidikan Agama Islam, Fakultas Tarbiyah dan Tadris. Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Bengkulu. Pembimbing : 1. Dr. Suhirman, M.Pd 2. Dra. Aam Amaliyah, M.Pd, Kata Kunci : Upaya Guru Pendidikan Agama Islam dalam Pembinaan Akhlak Siswa Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan Upaya Guru Pendidikan Agama Islam dalam Pembinaan Akhlak Siswa, dan untuk mengetahui faktor pendukung dan penghambat guru Pendidikan Agama Islam dalam pembinaan Akhlak peserta didik. Jenis penelitian ini adalah kualitatif yang menggunakan pendekatan kualitatif deskriftif. Sumber data, data primer dan data skunder. Teknik pengumpulan data meliputi observasi, wawancara, dokumentasi dan teknik analisa data menggunakan deskriftif yaitu jenis penelitian yang menggambarkan dengan menguraikan tentang hasil penelitian yang didapatkan dilapangan penelitian. Hasil penelitian ini adalah Upaya Yang Dilakukan Oleh Guru Pendidikan Agama Islam dalam Pembinaan Akhlak Siswa adalah melalui kegiatan pembiasaan keagamaan yang berupah setiap paginya peserta didik bergiliran piket kelas, mengucapkan salam, mencium tangan guru, berdo’a bersama sebelum belajar dan sesudah belajar, shalat dhuha, shalat dzuhur berjam’ah, setiap hari jum’at mengadakan kegiatan infaq, serta melakukan kegiatan peringatan hari-hari besar Islam. Kegiatan pembiasaan keagamaan yang telah berjalan cukup baik dilaksanakan, karena dirasakan membawa hal yang positif bagi peserta didik dalam mengembangkan Akhlak Islami. Kemudian Faktor Pendukung Upaya Guru Pendidikan Agama Islam dalam Pembinaan Akhlak Islami peserta didik adalah adanya kerja sama yang baik antara guru dan orang tua, adanya aturan dan tata tertib sekolah yang disiplin. Sedangkan yang menjadi faktor penghambat adalah masih ada beberapa orang peserta didik yang masih malas belajar keagamaan, sedikitnya alokasi waktu guru Pendidikan Agama Islam dalam mengawasi peserta didik, adanya pengaruh teman sebaya dan lingkungan sekitar serta maraknya tingkat informasi sosial media/internet.

Actions (login required)

View Item