NILAI TOLERANSI ANTAR UMAT BERAGAMA DALAM ISLAM

Sulistiani, Dwi (2011) NILAI TOLERANSI ANTAR UMAT BERAGAMA DALAM ISLAM. Other thesis, IAIN BENGKULU.

Preview

Text skripsi Dwi S.pdf Download (3MB) | Preview

Abstract

Toleransi adalah sikap saling menghargai, menghormati, dan membiarkan terhadap kepercayaan orang lain, tanpa harus mengganggu ritual keyakinan mereka. Dalam ayat terakhir pada surat al-Kafirun disebutkan bahwa “bagi kamu agamamu dan bagiku agamamku” ayat ini menunjukkan bahwa tidak adanya persamaan antara agama yang satu dengan agama yang lain. Meski demikian seoramng Muslim tetap harus bermasyarakat dengan baik, sikap saling menghormati, berkasih saying, keadilan, kebebasan, toleransi, dan kerjasama tetap harus terjalin meski berbeda agamanya. Bermuamalah terhadap umat lain yang berbeda agama harus tetap terjalin dalam kesatuan umat manusia, karena manusia adalah makhluk sosial dan perbedaan keyakinan tidak menjadi penghalang untuk tetap bermasyarakat. Penelitian ini bersifat library research, yaitu penelitian yang objeknya berdasarkan sumber-sumber kepustakaan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif, yaitu menggambarkan secara mendalam objek yang diteliti. Sumber primer dalam penelitian ini adalah kitab-kitab tafsir yang menafsirkan surat al-Kafirun, sedamgkan sumber sekundernya adalah buku-buku lain yang membahas tentang toleransi. Hasil dari penelitian ini menyimpulkan bahwa dalam surat al-Kafirun menyebutkan bahwa sebagai seorang muslim sudah sepatutnya menyikapi keberagaman tersebut dengan lapang dada dan hal ini merupakan rahmat dari Allah SWT bagi umat manusia. Sebagaimana tujuan awal agama Islam yaitu sebagai rahmatan lil a’lamin/rahmat bagi seluruh alam. Kebenaran agama Islam adalah mutlak, tetapi tidak serta merta umat Islam dengan seenaknya menyalahkan kepercayaan agama lain dan dengan mudah mengatas namakan agama untuk membenarkan tindakan yang anarkis dengan membabi buta menyarang keyakinan-keyakinan diluar Islam, karena Islam mengakui adanya perbedaan tersebut, dan Islam m,emerintahkan umatnya untuk bersikap toleran atau dalam bahasa al-Quran disebut tasamuh, yaitu sikap saling menghormati antar sesama makhluk. Islam tidak melarang umatnya untuk bergaul dengan penganut agama lain, bahkan dianjurkan untuk tetap berhubungan baik, dan saling tolong menolong karena manusia adalah makhluk sosial yang tidak dapat melungsungkan kehidupannya tanpa bantuan dari orang lain. Sikap toleransi atau tasamuh yang diajarkan dalam Islam adalah toleransi dibidang muamalah,atau hubungan antar sesama manusia yang berkaitan dengan urusan dunia, tetapi untuk urusan akhirat atau aqidah tidak ada toleransi di dalamnya.

Actions (login required)

View Item