INTAN SAPUTRI, MARETA (2021) KEPRIBADIAN GURU MENURUT KI HAJAR DEWANTARA DAN RELEVANSINYA DENGAN UNDANG-UNDANG TENTANG GURU DAN DOSEN DAN PENDIDIKAN ISLAM. Diploma thesis, IAIN Bengkulu.
|
Text
Pdf Mareta I.S 1611210137.pdf Download (1MB) | Preview |
Abstract
ABSTRAK Mareta Intan Saputri 1611210110, Januari, 2020, “Kepribadian guru Menurut Ki Hajar Dewantara Dan Relevasinya Dengan Undang-Undang Tentang Guru Dan Dosen Dan Pendidikan Islam”. Skripsi : Program Studi Pendidikan Agama Islam, Fakultas Tarbiyah dan Tadris, Institut Agama Islam Negri (IAIN) Bengkulu. Pembimbing: 1. Dr. Zubaedi, M.Ag,M.P.d 2. Ahmad Syarifin, M.Ag. Kata Kunci: Kepribadian Guru, Ki Hajar Dewantara, Undang-undang Guru dan Dosen, Pendidikan Islam. Kepribadian merupakan suatu hal yang sangat menentukan tinggi rendahnya kewibawaan seorang guru dalam dunia pendidikan sebagaimana yang telah di kemukkan oleh Ki Hajar Dewantara bahwa guru harus memiliki sifat ing ngarso sung tuladha, ing madyah mangun karsa, tut wuri handayani. Penelitian ini bertujuan untuk: mengetahui kepribadian menurut Ki Hajar Dewantara, kepribadian guru menurut Undang-undang No 14 tahun 2005 tentang guru dan dosen, kepribadian guru menurut pendidikan Islam, dan relevansi kepribadian guru menurut Ki Hajar Dewantara dengan undangUndang tentang guru dan dosen serta pendidikan Islam. Metode yang digunakan Dalam penelitian ini adalah jenis penelitian kepustakaan (library research) melalui pedekatan literatur. sumber data primer menggunakan buku-buku yang memuat pemikiran karya Ki Hajar Dewantara, sedangkan sumber data sekunder menggunakan buku-buku, skripsi dan jurnal. Teknik pengumpulan data dengan membaca pada tingkat simbolik dan Membaca pada tingkat sematik. Teknik keabsahan data menggunakan tringulasi data. Teknik analisis data dengan metode hermeneutik objektif dan analisi isi. Hasil penelitian ini menyimpulkan bahwa kompetensi kepribadian guru menurut Ki Hajar Dewantara terbagi menjadi tiga kelompok. Kelompok pertama kepribadian individu, kelompok kedua kepribadian guru terhadap peserta didik, kelompok ketiga kepribadian guru dalam mengajar. Pandangan Undang-udang tentang guru dan dosen yaitu kepribadian mantap, berakhlak mulia, arif, dan berwibawa. Pandangan kepribadian guru menurut pendidikan Islam yaitu kepribadian yang amanah, jujur, penyayang, rendah hati, pemaaf, adil dan toleransi. sedangkan pemikiran Ki Hajar Dewantara mengenai kepribadian individu dan kepribadian dalam mengajar relevansi atau memenuhi indikator yang terdapat di kepribadian mantap, berakhlak mulia, arif, dan berwibawa, dan kepribadian guru menurut pendidikan Islam terhadap pemikiran Ki Hajar Dewantara juga terdapat relevansi dengan kepribadian individu dan kepribadian terhadap peserta didik senada atau memenuhi indikator yang terdapat di kepribadian yang amanah, jujur, penyayang, rendah hati, pemaaf, adil dan toleransi.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Kata Kunci: Kepribadian Guru, Ki Hajar Dewantara, Undang-undang Guru dan Dosen, Pendidikan Islam. |
Subjects: | L Education > L Education (General) |
Divisions: | Fakultas Tarbiyah > Pendidikan Agama Islam |
Depositing User: | S.IP Muhammad Yusrizal |
Date Deposited: | 01 Apr 2021 07:17 |
Last Modified: | 01 Apr 2021 07:17 |
URI: | http://repository.iainbengkulu.ac.id/id/eprint/5626 |
Actions (login required)
View Item |