Ermi, - (2021) Edukasi Labelisasi Produk Halal MUI Provinsi Bengkulu. Other thesis, IAIN Bengkulu.
|
Text
SKRIPSI ERMI.pdf Download (1MB) | Preview |
Abstract
Pelaku usaha sebelum mengajukan sertifikat halal harus mempersiapkan Sistem Jaminan Halal (SJH) yang merujuk pada buku panduan penyusunan sistem jaminan halal yang dikeluarkan oleh pihak LPPOM-MUI. selanjutnya mengangkat seorang atau tim auditor halal internal yang bertanggung jawab dalam menjamin pelaksanaan produk halal. Menandatangani kesediaan untuk diinspeksi mendadak tanpa pemberitahuan sebelumnya. Dan LPPOM-MUI membuat laporan berkala setiap 6 bulan tentang pelaksanaan Sistem Jaminan Halal (SJH). Menurut Lukmanul Hakim selaku Direktur LPPOM MUI pusat bahwa sebagai negara yang memiliki penduduk Muslim terbesar, maka Indonesia punya andil besar dalam perdagangan halal dunia. Melihat begitu besarnya potensi konsumsi muslim global di Indonesia, LPPOM MUI sebagai lembaga sertifikasi halal di Indonesia harus dapat menyajikan produk yang terjamin kehalalannya. Karena Indonesia juga menjadi pasar besar produk impor baik pangan, obat, kosmetik dan barang lainnya. Sosialisasi atau edukasi ke konsumen ataupun produsen menjadi penting dalam pemahaman produk halal. Sehingga Indonesia terhindar dari produk yang belum terjamin kehalalanya, konsumen menjadi sehat dan produsenpun mendapat keuntungan yang berkah karena tidak melakukan kecurangan. Inilah mengapa LPPOM-MUI sangat berperan penting dalam pencantuman sertifikasi halal, mereka harus teliti dalam mengkaji produk agar tidak ada lagi produk haram yang dikonsumsi umat muslim di Indonesia dan Bengkulu khususnya.
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Subjects: | L Education > LB Theory and practice of education |
Divisions: | Fakultas Tarbiyah > Pendidikan Agama Islam |
Depositing User: | ms yuliana saputri |
Date Deposited: | 20 Sep 2021 07:10 |
Last Modified: | 20 Sep 2021 07:10 |
URI: | http://repository.iainbengkulu.ac.id/id/eprint/6630 |
Actions (login required)
View Item |