URGENSI PERLUASAN KEWENANANGAN MAHKAMAH KONSTITUSI INDONESIA DALAM RANGKA PERLINDUNGAN HAK KONSTITUSIONAL WARGA NEGARA DITINJAU DARI PERSPEKTIF SIYASAH DUSTURIYAH

Anggraini, Betaria (2021) URGENSI PERLUASAN KEWENANANGAN MAHKAMAH KONSTITUSI INDONESIA DALAM RANGKA PERLINDUNGAN HAK KONSTITUSIONAL WARGA NEGARA DITINJAU DARI PERSPEKTIF SIYASAH DUSTURIYAH. Diploma thesis, UIN Fatmawati Sukarno Bengkulu.

Text (Skripsi) BETARIIA ANGGRAINI.pdf Download (9MB)

Abstract

Ada dua hal yang dikaji dalam skripsi ini : Bagaimana upaya yang dapat ditempuh dalam rangka perluasan kewenangan Mahkamah Konstitusi indonesia? Dan apa upaya perluasan kewenangan Mahkamah Konstitusi dalam rangka perlindungan hak konstitusional warga negara perpektif siyasah dusturyah? Penelitian ini bermaksud untuk menganalisis kewenangan Mahkamah Konstitusi dalam menjalankan tugasnya sebagai pengawal konstitusi (the guardian of the constitution) yang dinilai belum terlaksana secara maksimal. Metode penelitian yang digunakan dalam skripsi ini yaitu yuridis normatif, yaitu mengkaji hukum yang dikonsepkan sebagai norma atau kaidah yang berlaku dalam masyarakat. Setelah dilakukan penelitian, ditemukan bahwa Mahkamah Konstitusi belum maksimal dalam menjalankan tugasnya sebagai pengawal konstitusi (the guardian of the constitution). Karena sejauh ini Mahkamah Konstitusi belum mampu menyelesaikan perkara-perkara yang berkaitan dengan pelanggaran hak konstitusional warga negara yang diakibatkan dari kelalaian pejabat publik dalam menjalankan undang-undang atau kelalaian dalam menafsirkan suatu undang�undang sehingga menimbulkan kerugian pada individual warga negara, yang biasa dikenal dengan istilah constitutional complaint dan constitutional question. Padalah di dalam hukum islam siyasah dusturiyah pun mengenal adanya lembaga Wilayah Al-Mazalim yang memiliki tugas hampir sama halnya dengan MK yaitu sebagai lembaga yang memberikan perlindungan terhadap warga negara dari kelalaian pemimpin dalam menjalan suatu pemerintahan.

Actions (login required)

View Item